FREE DOWNLOAD PICTURE
MORE INFO ABOUT WALLPAPER
Thursday, November 12, 2009

Perlunya Belajar Filsafat

    Banyak orang merasa asing dengan filsafat. Mereka bertanya filsafat itu ilmu apa, atau apakah orang bisa hidup dengan filsafat? Apakah orang bisa bekerja dan mendapatkan karir yang bagus setelah belajar ilmu filsafat?

    Banyak mahasiswa yang masuk perguruan tinggi tidak mengenal ilmu filsafat. Bahkan meskipun anak-anak Sekolah Menengah Umum (SMU) memiliki kemampuan yang memadai untuk mempelajari filsafat, kesempatan jarang sekali diberikan pada mereka. Jadi, mudah dipahami jika kesan mahasiswa pada umumnya tentang filsafat, sebuah kesan yang juga tertanam luas dalam masyarakat umum, adalah bahwa mereka tidak mengerti (uninformed) atau menyalahpahami (misinformed) ilmu filsafat. Mereka mungkin bertanya:

    “Mengapa dan untuk apa saya harus belajar filsafat?” Berikut ini adalah pertimbangan yang bisa diajukan:

    • Filsafat membantu kita memahami bahwa sesuatu tidak selalu tampak seperti apa adanya.
    • Filsafat membantu kita mengerti tentang diri kita sendiri dan dunia kita, karena filsafat mengajarkan bagaimana kita bergulat dengan pertanyaan-pertanyaan mendasar seperti:
      - Siapakah diri saya?
      - Apakah Tuhan benar-benar ada?
      - Bagaimana seharusnya saya hidup? Bagaimana seharusnya kehidupan bersama di atur?
      - Haruskah saya mematuhi apa yang telah diatur dalam kehidupan masyarakat?
      - Dapatkah saya meyakini kebenaran dari setiap kepercayaan yang saya anut?
      - Apakah hidup saya berarti dan punya makna?
      - Apakah nilai-nilai dan kepercayaan sebenarnya hanya merupakan sebuah opini?
      - Apakah hakikat pikiran, bahasa dan gagasan?
    • Filsafat membuat kita lebih kritis. Filsafat mengajarkan pada kita bahwa apa yang mungkin kita terima begitu saja ternyata salah atau menyesatkan—atau hanya merupakan sebagian dari kebenaran.
    • Filsafat mengembangkan kemampuan kita dalam:
      - menalar secara jelas
      - membedakan argumen yang baik dan yang buruk
      - menyampaikan pendapat (lesan dan tertulis) secara jelas
      - melihat sesuatu melalui kacamata yang lebih luas
      - melihat dan mempertimbangkan pendapat dan pandangan yang berbeda.
    • Dengan mempelajari karya-karya para pemikir besar, para filsuf dalam sejarah dan tradisi filsafat, kita akan melihat betapa besar sesungguhnya pengaruh filsafat terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, agama, pemerintahan, pendidikan dan karya seni.
    • Filsafat memberi bekal dan kemampulan pada kita untuk memperhatikan pandangan kita sendiri dan pandangan orang lain dengan kritis. Kadang ini memang bisa mendorong kita menolak pendapat-pendapat yang telah ditanamkan pada kita, tetapi filsafat juga memberikan kita cara-cara berfikir baru dan yang lebih kreatif dalam mengahadapi masalah yang mungkin tidak dapat dipecahkan dengan cara lain.

    Apakah Belajar Filsafat Membantu Kita Mendapatkan Pekerjaan dan Karir yang Baik?Filsafat penting bagi setiap pendidikan yang berorientasi pada pembebasan. Tetapi filsafat sebenarnya juga sangat praktis. Banyak penyedia lapangan kerja mencari tenaga kerja dari latar belakang ilmu filsafat—tentu dengan syarat bahwa ada ketrampilan teknis yang juga dimiliki. Latihan dalam bidang filsafat sungguh-sungguh memberikan pada kita ketrampilan yang dapat ditularkan yang pada gilirannya sangat dihargai oleh penyedia lapangan pekerjaan dalam bidang bisnis dan kehidupan profesional.

    Kemampuan berfikir secara jernih, menalar secara logis, dan mengajukan dan menilai argumen, menolak asumsi yang diterima begitu saja, dan pencarian akan prinsip-prinsip pemikiran dan tindakan yang koheren—semuanya ini merupakan ciri dari hasil latihan dalam ilmu filsafat. Tidak ada mahasiswa filsafat yang lulus studinya yang tidak mengenal ketrampilan yang sangat berharga ini. Jadi tidak sulit melihat mengapa :

    Sebagian lulusan Filsafat meneruskan studinya ke jenjang pendidikan lebih tinggi dalam ilmu ilmu filsafat dan bekerja sebagai dosen atau peneliti di lembaga-lembaga pendidikan atau penelitian. Namun, sebagian besar diantara mereka juga mengembangkan karirnya di bidang lain seperti lembaga pemerintah, hukum, perbankan, komputer, media massa dan penerbitan, kesehatan dan sebagainya yang semuanya membutuhkan kemampaun dalam berfikir. Karena itu, lulusan filsafat bisa (dan dalam kenyataannya) terjun dan meneruskan karir dalam bidang yang luas seperti

    Source URL: http://pokbongkoh.blogspot.com/2009/11/banyak-orang-merasa-asing-dengan.html
    Visit Godo Bolet for Daily Updated Hairstyles Collection

0 comments:

Post a Comment